PENGARUH POSISI KERJA MAHASISWA PROFESI TERHADAP TERJADINYA MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) SAAT MELAKUKAN PERAWATAN DI RUMAH SAKIT UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Authors

  • ZULFA RUSDYA SANIYAH
  • Yully Endang
  • R. Setyohadi
  • Trining W

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.eprodenta.2023.007.02.1

Keywords:

Musculoskeletal Disorders, Posisi Kerja, Mahasiswa Profesi Kedokteran Gigi, NBM, TVP, REBA

Abstract

Latar belakang: Saat melakukan perawatan, dokter gigi membutuhkan ketelitian di area perawatan yang relatif kecil, yaitu
daerah mulut. Gangguan musculoskeletal sering terjadi akibat posisi tubuh sewaktu bekerja kurang ergonomis dan terjadi dalam
waktu yang lama serta berulang. Pekerjaan mahasiswa profesi kedokteran gigi dilakukan dengan posisi tubuh yang statis dan
kaku pada saat melakukan perawatan di dental unit. Tujuan: untuk mengetahui pengaruh posisi kerja pada Mahasiswa Profesi
terhadap terjadinya Musculoskeletal Disorders pada saat melakukan perawatan di Rumah Sakit Universitas Brawijaya. Metode:
Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan studi cross sectional dengan menggunakan tabel
NBM, TVP dan REBA yang dilakukan pada 73 mahasiswa profesi. Pada tabel NBM di dapat hasil data NBM bahwa semua responden
masuk dalam kriteria keluhan MSDs yang rendah. Hasil : Untuk data TVP diperoleh data bahwa tidak ada responden masuk
dalam kritria tidak cukup, sebanyak 6 responden (8,2%) masuk dalam kriteria cukup, sebanyak 57 responden (78.1%) masuk
dalam kriteria baik dan sebanyak 10 responden (13.7%) masuk dalam kriteria sangat baik. Sedangkan untuk REBA didapatkan
data sebanyak 10 responden (13,7%) masuk dalam kriteria diabaikan, sebanyak 20 responden (27.4%) masuk dalam kriteria
resiko rendah, sebanyak 40 responden (54.8%) masuk dalam kriteria resiko menengah, sebanyak 3 responden masuk dalam
kriteria resiko tinggi dan tidak ada responden yang masuk dalam kriteria resiko sangat tinggi. Kesimpulan: Hal ini memberikan
arti bahwa terdapat hubungan posisi kerja baik TVP dan REBA terhadap keluhan MSDs menggunakan skor NBM. Dan dapat
disimpulkan bahwa semakin tinggi resiko REBA dan TVP maka skor keluhan MSDs juga akan semakin tinggi.

References

Sumarko., Dewi Sumaryani. 2013. Ergonomi dan Cara Kerja Ergonomis untuk Dokter Gigi. Tersedia di http://staff.ui.ac.id/system/files/users/ dewi.sumarjani/material/makalahcarakerjaergonomiskppikpdgijccmaret2013dewisoemarko.pdf. ( diakses pada 28 Oktober 2018 )

Winihastuti, Hany. 2016. Hubungan Faktor Resiko Ergonomi dan Keluhan Cummulative Trauma Disorders pada Dokter Gigi di PT.X Tahun 2014. Jurnal ARSI

Andayasari, Lely. 2012 . Gangguan Muskuloskeletal Pada Praktik Dokter Gigi dan Upaya Pencegahannya. Media LitbangKesehatan Vol 22 No 2

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Agusdianti, Luh Nila. 2017. Edukasi Ergonomi Keluhan Muskuloskeletal dan Memperbaiki Konsistensi Postur Tubuh pada Mahasiswa PSPDG Universitas Udayana. BDJ, vol 1, No. 2

Bukhori, Endang. 2010. Hubungan Faktor Risiko Pekerjaan dengan Terjadinya Keluhan Musculoskeletal Disorders (Msds) Pada Tukang Angkut Beban Penambang Emas Di Kecamatan Cilogran Kabupaten Lebak Tahun 2010 [Skripsi Ilmiah]. Jakarta : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Mutia, Osni. 2012. Gambaran Faktor Risiko Ergonomi dan Keluhan Subjektif terhadap Gangguan Musculoskeletal Didorders ( MSDs ) pada Penjahit Sektor Informal di Kawasan Home Industry RW 6, Kelurahan Cipadu Kecamatan Larangan, Kota Tangerang tahun 2012. Universitas Indonesia

Anshul, Adi. 2014. Hubungan Antara Karakteristik Individu dan Manual Material Handling dengan Keluhan Muskuloskeletal Akibat Kerja. Universitas Jember. Jember. 2014

Ramdhani, Dani . 2017. Analisis Postur Kerja Pengrajin Handycraft menggunaakan Nordic Body Map dan Metode Rapid Upper Limb Assessment ( RULA ). Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Pasundan

Mutia, Osni. 2012. Gambaran Faktor Risiko Ergonomi dan Keluhan Subjektif terhadap Gangguan Musculoskeletal Didorders ( MSDs ) pada Penjahit Sektor Informal di Kawasan Home Industry RW 6, Kelurahan Cipadu Kecamatan Larangan, Kota Tangerang tahun 2012. Universitas Indonesia

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

SANIYAH, Z. R., Yully Endang, R. Setyohadi, & Trining W. (2023). PENGARUH POSISI KERJA MAHASISWA PROFESI TERHADAP TERJADINYA MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) SAAT MELAKUKAN PERAWATAN DI RUMAH SAKIT UNIVERSITAS BRAWIJAYA. E-Prodenta Journal of Dentistry, 7(2), 829–836. https://doi.org/10.21776/ub.eprodenta.2023.007.02.1

Issue

Section

Articles